BAGAIMANA Hukum Islam beradaptasi di tengah situasi pandemi covid-19? Bagaimana mengimplemtasikannya pascapandemik? Karakteristik mazhab fikih seperti apa yang dapat merespons covid-19 dengan tepat dan adaptif?
“Ketiga pertanyaan di atas, akan dibahas dalam Webinar Nasional, yang diselenggarakan oleh Asosiasi Dosen Perbandingan Madzhab dan Hukum (ADPMH), Rabu, 22 Juli 2020, Pukul 09.00 – 11.30 WIB,” ujar Ketua Pengurus Pusat ADPMH, Dr Ayi Yunus Rusyana, M.Ag, di Kampus UIN SGD, Jl AH Nasution No 105 Bandung, Senin (20/7/2020).
Webinar yang bertemakan “Moderasi Bermadzhab di Tengah dan Pasca Pandemi Covid-19” ini akan dibuka oleh Prof Dr H Mahmud, M.Si (Rektor UIN SGD Bandung); didampingi Dr Fauzan Ali Rasyid, M.Si (Dekan Fakultas Syariah UIN SGD Bandung); dipandu oleh Siti Hanna, Lc, MA (Sekretaris ADPMH/Kaprodi PM UIN Jakarta).
Narasumber Webinar Prof Hj Aisyah, Ph.D (Guru Besar Perbandingan Mazhab UIN Alaudin Makassar); Prof H Wawan GA Wahid, Lc, M.Ag; dan keynote speaker Prof Dr M Arskal Salim, GP, M.Ag (Direktur pada Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama).
Acara ini akan digelar melalui aps. Zoom. Meeting ID & Password dikirim setelah registrasi ke tautan registrasi: https://forms.gle/LAVHumXVUWiByD779. Peserta dibatasi dan akan mendapatkan e-sertifikat. Agar lebih jelas, silakan hubungi Fahmi Hasan Nugroho, LC, M.A. (085777905042).
Menurut Dr Ayi Yunus –yang juga Kaprodi Perbandingan Mazhab dan Hukum UIN SGD– webinar ini diselenggarakan dalam rangka launching Pengurus Pusat ADPMH, dan akan diikuti oleh dosen & mahasiswa prodi PMH PTKIN/PTKIS se-Indonesia. [nanang sungkawa]