FSH.UINSGD.AC.ID — Seiring dengan perhelatan pemilu tahun 2024, Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) melaunching program magang kerja mandiri penyelenggara pemilu (MMM-PP).
Tercatat 320 mahasiswa melakukan login dalam program ini, akan tetapi hanya 235 yang langsung didistribusikan ke 2 lembaga penyelenggara pemilu. Sebanyak 106 peserta di tempatkan di 23 Bawaslu, dan 126 peserta di tempatkan di 22 KPU yang tersebar di Wilayah Jawa Barat.
Mahasiswa yang mengikuti program ini adalah mahasiswa Fakultas Syariah dan hukum mulai dari semester II dan semester IV, program MKM-PP merupakan program terbarukan dari program-program sebelumnya. “Ini sebagai bukti nyata partisipasi lembaga dan civitas akademika ikut berpartisipasi dalam mensukseskan pemilu tahun 2024,” tegas Dekan FSH Prof Dr. Fauzan Ali Rasyid, M. Si pada acara technical meeting MKM-PP di Aula FSH lantai 4, Jumat (26/1/2024).
Dekan FSH, Prof Fauzan menjelaskan alasan diluncurkannya program MKM-PP didasarkan atas pertimbangan:
Pertama, FSH dan penyelenggara pemilu memilki kedudukan yg sama sebagai lembaga yang independen dalam memahami proses pemilu.
Kedua, Objek kajian dalam pemilu tidak hanya berkaitan dengan proses politik dan hiruk pikuk politik semata, akan tetapi berkaitan erat dengan aspek hukum, dimana seluruh tahapan pemilu dilaksanakan dengan menggunakan indikator hukum.
Ketiga, Pemilu secara faktual berkaitan dgn negara dan demokrasi, dimana seluruh komponennya berkaitan dengan model demokrasi hukum, yang telah ditetapkan melalui ketetapan peraturan perundang-undangan, tak terkecuali di dalamnya seluruh pemegang kedaulatan dilindungi oleh hukum.
“Tiga hal inilah yang menjadi dasar utama FSH merasa perlu untuk ikut serta berpartisipasi kerja atau working participation di lembaga penyelenggara pemilu,” jelasnya.
Efek positif yang menjadi target dari program MKM-PP ini, akan dapat dirasakan secara langsung oleh para peserta magang.
Paling tidak peserta magang akan mendapatkan; pengalaman tranformasi keterampilan kerja khusus di bidang pelaksanaan UU pemilu dan pengawasan pemilu dalam seluruh tahapan penyelenggaran pemilu. “Meningkatnya keterampilan adaptif dan komunikatif peserta magang, memperluas jaringan kerja (networking) di samping membangun keterampilan kerja bersama team working yang lebih luas, sehingga seluruh mahasiswa magang akan memiliki kapasitas dan kapabilitas dari berbagai aspek, terutama di bidang pelaksanaan hukum,” tandasnya.
Launching MKM-PP didampingi oleh Wakil dekan I Dr. H. Chaerul Shaleh, M. Ag, Wakil Dekan II Dr. H. Ateng Rohendi, M. Pd, Wakil Dekan III Dr. H. Burhanudin, M.H, Kabag FSH Heri S Nugraha, M. M, Ketua Laboratorium Diah Siti Sadiyah, M. Ag, dan seluruh Ketua dan Sekertaris Prodi di lingkungan FSH.
